Minggu, 13 September 2009

Curi HP Perawat, Digebuki Massa

Kota Bima, Bimeks.-
Dua remaja asal Kecamatan Monta Kabupaten Bima, babak-belur dihakimi massa lantaran mencuri handphone (HP) perawat di RSUD Bima, Jumat (11/9) malam. Mereka adalah Ard, Her, dan Har, pelajar kelas tiga SMP. Her meloloskan diri, dua lainnya ditangkap.
Keduanya kini diamankan di Mapolresta Bima. Mereka tidak bisa mengelak lantaran ada barang bukti. Har terancam tidak bisa melanjutkan sekolahnya. Mereka mengaku perbuatan nekat itu demi keperluan Lebaran.
Kepala Satuan Reserse Kriminal (Reskrim) Polresta Bima, AKP Yuyan Triatmaja, SIK, mengatakan para pelaku mengambil HP milik perawat di Sal Anak yang sedang tidur. Saat bangun, Sumarni kaget melihat HP-nya tidak ada di sampingnya.
Kejadian itu pun dilaporkannya ke Satpam dan mencoba menghubungi HP miliknya. Rupanya, masih aktif. “HP terus dihubungi sambil mencari sumbernya dan ternyata pelakunya masih duduk di lapangan Pahlawan,” katanya di Polresta Bima, Sabtu (12/9).
Akhirnya, mereka dikejar dan dihakimi massa dan satu orang yang telah diketahui identitasnya meloloskan diri. Barang bukti yang dicuri adakah HP Nokia 1200.
Bagaimana pengakuan Ard dan Har? Dia mengakui perbuatannya demi keperluan Lebaran nanti. Mereka mengaku idenya dari Her, saat tertangkap HP dipegang oleh Har.
Diakuinya, malam kejadian sebenarnya datang ke RSUD Bima untuk menjenguk keluarga. Lantaran melihat HP yang tergeletak begitu saja disamping perawat yang sedang tidur, sehingga muncul niat mencurinya. (BE.16)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar