
Bima, Bimeks.-
Anda sudah lama tak melihat Persebi Bima tampil? Akhir pekan ini, kerinduan Anda akan terwujud. Pasalnya, tim Persebi akan menjalani dua partai ujicoba di lapangan Panda dalam persiapan menghadapi kompetisi Divisi I Nasional.
Berdasarkan jadwal, Sabtu (8/8) mendatang, Persebi akan dijajal kemampuannya oleh tim Kota Bima yang akan berlaga pada Divisi III Nasional. Sehari setelah itu, Minggu (9/8), Persebi akan menjamu klub KSB yang kini tengah menyiapkan diri menghadapi kompetisi Divisi II Nasional.
Pertandingan nanti diprediksikan bakal berlangsung seru. Setiap klub akan menurunkan formasi terbaik dan menjadikannya ajang menemukan pola dan strategi yang jitu dalam formasi tim.
Manajer Persebi, Mulyono, mengatakan, pertemuan KSB dengan Persebi kali ini merupakan yang kedua kali. Pekan lalu, bermain imbang 1-1. Hasil itu tak mengecewakan, karena KSB dihuni pemain dan pelatih level nasional. Hingga saat ini, Persebi masih mengandalkan kemampuan dan teknik pemain lokal, namun berpengalaman pada pertandingan bergengsi.
Bagimana pertemuan dengan Persekobi? Katanya, partai ujicoba ini adalah ajang pembuktian bahwa anak-anak Kota Bima tidak kalah bila dibandingkan dengan kemampuan pemain Persebi. Walau masih bercokol satu level di bawah Persebi, kemampuan Kota Bima juga tidak terlalu jauh. Ini dibuktikan dalam sejumlah pertandingan sebelumnya, Persebi mampu dikalahkan.
“Ini merupakan pertandingan Persebi dalam persiapkan menghadapi kompetisi Divisi I. Begitu juga dengan tim KSB dan Kota Bima, mereka juga akan menjalani kompetisi Divisi II dan III yang akan digelar 4 Oktober 2009 mendatang,” jelas Mulyono di Rasanae Barat, Rabu.
Nah, dua partai ujicoba ini terbuka bagi seluruh bolamania di Bima. Para pemain siap mengeluarkan kemampuan terbaiknya. “Mudah-mudahan lapangan Panda bisa dijadikan tempat pertandingan kandang bagi Persebi dalam menjamu klub-klub yang bakal dihadapi pada Divisi I musim kompetisi 2009 ini,” katanya.
Harapan menjadikan stadion Panda menjadi home base Persebi, katanya, bisa saja terwujud, bergantung kesiapan daerah dalam memolesnya. “Stadion Panda masih layak kondisinya bila dibandingkan dengan beberapa stadion yang dimiliki klub lain yang baru merumput pada Divisi I musim kompetisi tahun ini. Bila ini terwujud, klub bisa mendapat pemasukan sendiri dan lebih irit dalam biaya bila dibandingkan bermain kandang di Mataram,” ujarnya. (BE.12)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar