Bima, Bimeks.-
Warga penerima dana Program Keluarga Harapan (PKH) diharapkan memanfaatkan bantuan itu dengan maksimal. Jangan sampai seperti penerima Bantuan Langsung Tunai (BLT) yang kerap menggadaikan kartunya. Demikian diingatkan Bupati Bima, H Ferry Zulkarnain, ST.
Dikatakannya, dana PKH itu bertujuan untuk biaya pendidikan anak dan biaya kesehatan. PKH dihajatkan memutus mata rantai kemiskinan dan memberikan bantuan membiayai sekolah anak dan meningkatkan derajat kesehatan masyarakat, terutama ibu hamil dan nifas, bagi Rumah Tangga Sangat Miskin (RTSM).
"PKH mulai digulirkan sejak tahun 2008 dan Kabupaten Bima sebagai pilot project program dengan jatah tiga kecamatan yaitu Bolo, Ambalawi dan Wera," katanya seperti dikutip Kabag Humas dan Protokol Setda, Abdul Wahab, SH, Sabtu (25/7).
Tahun 2009, Kabupaten Bima mendapat jatah untuk lima kecamatan, yaitu Sape, Lambu, Langgudu, Woha, dan Monta. Jumlah kecamatan yang mendapatkan PKH menjadi delapan dengan jumlah RTSM sebanyak 7.402 Kepala Keluarga (KK). Diharapkan ke depan semua kecamatan di Kabupaten Bima mendapatkan PKH. (BE.16)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar