Rabu, 05 Agustus 2009

Akademi Teknik Bima Mewisuda 29 Sarjana


Kota Bima, Bimeks.-
Akademi Teknik Bima (ATB), Kamis (06/8) ini, akan mewisuda 29 sarjana angkatan ke 3, 4, dan 5 pada rapat senat terbuka luar biasa dalam rangka Dies Natalis ke X ATB di gedung serbaguna Muhammadiyah Bima. Sebelumnya direncanakan sebanyak 60 orang.
Wisuda mahasiswa bergelar Ahli Madya Teknik Sipil itu direncanakan dihadiri Ketua Kopertis Wilayah VIII, Prof Dr H Baharudin AB, MS. Selain itu, Bupati Bima dan Wali Kota Bima diagendakan hadir.
Sudah sepuluh tahun ATB berkiprah dan sudah lima kali menyelenggarakan proses wisuda. Keseluruhan alumni hingga saat ini sebanyak 115 orang. Sarjana yang diwisuda 80 persen diantaranya adalah pegawai negeri sipil (PNS).
Direktur ATB, Drs Zaidun Abdul Hamid, BE, menjelaskan keberadaan ATB selama ini cukup memberikan kontribusi bagi penyiapan sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas. Mereka tersebar pada berbagai instansi pemerintah dan swasta.
Ke depan, katanya, ATB bertekad akan terus meningkatkan kualitas pembelajaran, penambahan sarana dan prasarana, serta kualitas dosen. Untuk menghadapi tantangan perubahan dan dinamika dunia kerja, ATB akan membenahi aspek-aspek yang dianggap perlu untuk memastikan lulusannya mampu berkiprah di dunia kerja.
ATB didirikan pada 23 Agustus 2000 dengan tiga jurusan, yakni Teknik Sipil dengan ijin Mendiknas Nomor 177/D/O/2000. Teknik Elektro dengan program studi Teknik Komputer dan Teknik Informatika serta Teknik Jaringan. Untuk pengembangan ke depan, jelas Zaidun, akan dibuka Teknik Planologi, namun ATB belum mendapatkan ijin resmi dan hanya bisa mendaftarkannya sebagai peminat.
Dia berharap ke depan dapat meningkatkan status ATB menjadi Sekolah Tinggi Ilmu Teknologi dengan tambahan dua jurusan yakni Teknik Elektro jurusan Teknik Komputer, Informatika dan Teknik Jaringan IT (Information and Technologi).
Bagaimana daya saing lulusan ATB dalam kancah persaingan mencari lapangan pekerjaan? Dikatakannya, 80 persen alumni adalah PNS, sedangkan mahasiswa murni yang diwisuda hampir semua tertampung dalam pasar kerja. “Hal itu karena lulusan ATB dapat dipakai dalam berbagai bidang, seperti pengawas, konsultan, dan kontraktor. Itu merupakan nilai plus dari lulusan ATB,” katanya.
Bahkan, saat CPNSD daya serap tinggi, terbukti daerah meminta tiga calon untuk formasi Ahli Madya Teknik, ternyata yang diterima adalah tiga alumni ATB. Perguruan Tinggi ini memiliki daya saing tinggi dan saat ini minat lulusan SMK yang memiliki jurusan IT sangat tinggi untuk melanjutkan pada Diploma III IT ATB.
“Namun, karena ijin Dirjen Dikti Depdiknas untuk dua jurusan baru belum ada, maka pihak ATB mendaftar sebagai peminat saja,” ujar Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Budpar) Kabupaten Bima ini. (BE.13)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar