Rabu, 16 September 2009

Pemindahan Ibukota Kabupaten Bima Multifokus

Bima, Bimeks.-
Syarat untuk pemindahan ibukota Kabupaten Bima ke Kecamatan Woha tak bisa hanya difokuskan pada satu masalah saja. Pembangunan itu harus menganut prinsip berkesinambungan. Hal itu dikemukakan Bupati Bima, H Ferry Zulkarnain, ST, saat silaturrahmi Safari Ramadan dengan warga Desa Baralau Kecamatan Monta di lapangan desa setempat, Senin (14/9).
Rencana pemindahan ibukota Kabupaten Bima, katanya, harus melalui beberapa tahapan administrasi sebagai syarat normatif. Apalagi, pemindahkan itu tidaklah seperti memindahkan sebuah rumah, mesti melalui tahapan yang panjang. Saat ini, sudah ada beberapa tahapan penting yang dilalui.
Misalnya, ada PP 31 Tahun 2008 yang mengesahkan bahwa Woha sebagai ibukota Kabupaten Bima. “Peraturan pemerintah memang sudah diterbitkan, tetapi tidak serta merta tahapannya selesai. Jangan berpikir membangun ibukota kabupaten seperti membangun rumah baru, selesai urus IMB langsung dapat dibangun,” katanya dikutip Kabag Humas dan Protokol Setda, Abdul Wahab, SH, dalam siaran pers Selasa (15/9).
Aturan hukum nasional dalam Undang-Undang Nomor 26 Tentang Rencana Detail Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kabupaten/Kota, katanya, harus disesuaikan dengan rencana detail tata ruang nasional dan provinsi. Meski telah memiliki RTRW  berdasarkan Peraturan Daerah (Perda) Nomor 11 Tahun 2007, tetapi harus disesuaikan dengan RTRW Provinsi dan Nasional. “Proses sinkronisasi RTRW di tingkat provinsi dan nasional, juga membutuhkan waktu yang tidak sedikit,” ujarnya.
Disamping itu, katanya, ada hal yang  harus dikaji 10 hingga 20 tahun mendatang. Di antaranya pemindahan ibukota harus sistematis dan prospektif, berkaitan dengan Analisis Dampak Lingkungan (AMDAL) harus mendalam,  sehingga apapun dampak yang ditimbulkan pada masa sekarang atau masa datang bisa diminimalisasi.
“Kalau semua proses ini sudah kita lewati barulah kita bicarakan tentang pembebasan lahan, sehingga semuanya berjalan dengan baik, proses administasi berjalan dan secepatnya kita bangun infrastruktur,” ujarnya. (BE.13)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar