Kota Bima, Bimeks.-
Wali Kota Bima, HM Nur A Latif, menyerahkan dua unit kendaraan patroli masing-masing untuk Polresta Bima dan Brimob. Bantuan kendaraan operasional itu untuk membantu kelancaran tugas di lapangan. Penyerahan dua unit kendaraan itu dilakukan setelah penandatanganan berita acara.
Nur Latif mengatakan masalah kemiskinan dan kriminalitas hingga saat ini masih menjadi tantangan. Bahkan, masih sulit untuk ditekan angka kemunculannya. Kenyataan ini juga menjadi salah satu ancaman, gangguan, hambatan, dan tantangan. “Ancaman itu tidak hanya datang dari luar, namun juga dari dalam,” katanya di Polresta Bima, Sabtu (12/9).
Untuk itu, katanya, membutuhkan kesigapan aparat untuk mengantisipasi dan menanggulangi ancaman itu. Salah satu bentuk dukungan Pemerintah Kota (Pemkot) Bima dengan memberi bantuan kendaraan operasional. “Karena aparat menjadi ujung tombak pengamanan, termasuk dalam Operasi Ketupat ini,” tandasnya.
Dikatakannya, keamanan menjadi kebutuhan dan pemerintah berkepentingan di dalamnya. Pembangunan tidak akan berlangsung lancar, tanpa dukungan keamanan atau kundusifitas wilayah.
Menyadari hal itu, aparat diharapkannya membantu mewujudkan keamanan di wilayah Kota Bima. Meskipun tugas itu dinilai berat, apalagi Polresta Bima juga mengamankan sebagian wilayah Kabupaten Bima.
Sehari sebelumnya, Wali Kota Bima juga menyerahkan satu unit kendaraan operasional untuk TNI Kompi Senapan A. Penyerahan bantuan itu disaksikan Pangdam IX Udayana, Mayor Jenderal (Mayjen) TNI Hotman Mangajara Panjaitan. (BE.16)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar