Dompu, Bimeks.-
Untuk menyatukan persepsi pengamanan hari raya Idul Fitri 1430 Hijriyah nanti, Polres Dompu bersama sejumlah komponen lainnya mengadakan rapat koordinasi (Rakor), Selasa (8/9).Rakor diikuti Kodim 1614 Dompu, Kejaksaan Negeri Dompu, Pengadilan Negeri Dompu, DPRD, Sat Pol PP, Dishub, dan elemen lainnya.
Rakor dia aula Polres Dompu itu membahas berbagai hal mengenai persiapan Idul Fitri. Tahun ini ada yang lain jika dibandingkan dengan pengamanan tahun sebelumnya. “Semua Satker yang bergubungan dengan pengamanan dilibatkan,” ujar Kapolres Dompu, AKBP Kumbul KS.
Pada Idul Fitri nanti, sebanyak 664 personel gabungan akan dikerahkan, selain Kepolisian juga Kejaksaan, Pengadilan, Pol PP dan dinas lainnya. “Polres Dompu akan mengerahkan 664 personel untuk mengamankan hari raya nanti. Kalau digabungkan semua, maka jumlah pasukan seluruhnya mencapai 694 orang,” kata Kumbul.
Dia menambahkan, pasukan gabungan itu akan ditempatkan pada beberapa lokasi yang dianggap rawan. Seperti, di pasar Dompu, cabang Cakre, cabang Kodim, cabang manggelewa, dan pantai Lakey. Semua pasukan gabungan itu akan saling berkoordinasi antar-Posko.
Katanya, pada 12 September nanti akan digelar pasukan, sekaligus acara berbuka puasa bersama.
Asisten I Setda Dompu, Drs Samsurijal, mendukung pengamanan yang dilakukan Polres Dompu. Apalagi, melibatkan semua komponen masyarakat dan instansi yang berkaitan. “Tapi semua masyarakat juga harus ikut mendukung secara aktif untuk menjaga bersama keamanan,” harapnya.
Kajari Dompu, R Suryanto, SH, hanya menitipkan pesan pada semua aparat gabungan itu agar jika menemukan oknum tertentu yang telah masuk Daftar Pencarian Orang (DPO), segera melaporkan pada pihak berwajib. Apakah itu DPO yang terlibat kasus korupsi, teroris, dan kasus lainya.
“Saya hanya titip pesan pada pasukan gabungan ini agar bila menemukan DPO diharapkan segera melaporkan,” katanya. (BE.15)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar