Bima, Bimeks.-Pekerjaan proyek pengecoran jalan di Labu Bili Kecamatan Tambora mengejutkan komisi C saat meninjau lokasi itu. Mereka menilai kualitasnya rendah, padahal anggaran yang digunakan sebesar Rp224 juta.
Ketua Komisi C DPRD Kabupaten Bima, Dra Hj Mulyati, mengatakan proyek 2009 itu kualitasnya jauh dari harapan, saat dites kekuatannya menggunakan pulpen sangat rapuh. "Gampang sekali tembus ketika ditusuk dengan pulpen, ini kemungkinan kurang air. Mestinya untuk cor membutuhkan air yang banyak," katanya di sekretariat Dewan, Kamis (23/7).
Pembangunan jalan cor itu, katanya, terdapat pada beberapa titik. Ada yang panjangnya 150 meter, pengaturan batu juga dinilai asal-asalan. "Sebelumnya kami menerima laporan, bahwa kekurangan campuran semen sehingga kualitasnya kurang bagus," katanya.
Anggota Komisi C lainnya, Muhammad Ali, AmaPd, mengatakan jika dinilai dari anggaran Rp224 juta dan kualitas pekerjaan, maka perbandinganya sangat jauh. Informasi yang diperolehnya Dinas Pekerjaan Umum sudah dua kali menegur pelaksananya.
"Kami rencananya akan memanggil dinas teknis untuk meminta penjelasan. Selain itu, kami juga merencanakan meninjau kembali pekerjaan jalan itu," ujarnya.
Pengawasan itu, katanya, perlu terus dilakukan agar proyek tidak dikerjakan asal-asalan. Kenyataan itu tidak hanya merugikan masyarakat, tetapi juga keuangan negara. (BE.16)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar