Senin, 24 Agustus 2009

Pasar Ramadhan Dipadati Pengunjung

Kota Bima, Bimeks.-
Pasar Ramadhan disiapkan khusus oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Bima sejak Sabtu lalu. Ini menjadi solusi dan alternatif bagi masyarakat, tidak hanya umat Muslim, namun juga para turis yang memenuhi kebutuhan makanan dan minuman siap saji.
Sejak dibuka oleh Wakil Wali Kota Bima, H Qurais H Abidin, hingga hari ketiga puasa Ramadhan, pengunjung ramai. Mulai dari yang sekadar ikut melihat aktifitas di lokasi itu hingga masyarakat yang benar-benar mencari kebutuhan berbuka puasa.
Hari pertama pembukaan pasar itu juga dikunjungi HM Nur Latif dengan memborong sejumlah makanan dan minuman di pasar itu.
Kepala Bidang (Kabid) Perdagangan Dinas Koperasi, Perdagangan dan Perindustrian (Diskoperindag) Kota Bima, Ratnaningsih, menjelaskan, berbeda dengan tahun 2008 lalu, jumlah pedagang yang mendaftar ikut berjualan di pasar Ramadhan tahun ini meningkat drastis. Sebanyak 90 orang lebih dari sebelumnya hanya 70 orang. “Kita sangat bangga dan bersyukur, pasar ini hanya satu-satunya di NTB, sangat ramai dikunjungi dan diminati masyarakat,” ujar Ratnaningsih di lapangan Merdeka, Sabtu (22/8).
Diakuinya, secara umum, sejak lima tahun lalu, pasar Ramadan sengaja disiapkan pemerintah untuk membantu memenuhi berbagai macam kebutuhan masyarakat untuk berbuka puasa, di pasar itu dijual hampir seluruh jenis makanan atau minuman siap saji. Mulai dari kurma, es buah, es cendol hingga pernak-pernik Ramadhan dan buku.
“Dengan adanya pasar ini, tentunya masyarakat tidak perlu repot-repot lagi bingun mencari dimana tempat penjual es atau aneka makanan lainnya,” katanya.
Dia mengatakan, tidak hanya memanjakan masyarakat dalam memenuhi kebutuhan berbuka, keberadaan pasar Ramadahan itu juga membantu pemerintah dalam menggenjot Pendapatan Asli Daerah (PAD), karena setiap pedagang di pasar itu diwajibkan membayar retribusi Rp1.000/hari. (BE.17)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar