Senin, 07 September 2009

Nur Latif Kuliah Perdana di Akbid SM

Kota Bima, Bimeks.-
Wali Kota Bima, HM Nur A Latif, memaparkan materi kuliah perdana di depan mahasiswa Akademi Kebidanan (Akbid) Surya Mandiri (SM), hotel Lambitu, Senin (7/9).
Saat itu, dia memaparkan pemerintah memiliki sejumlah program prioritas, diantaranya pendidikan, kesehatan, dan infrasutuktur. Sarana dan SDM bidang kesehatan saat ini amat dibutuhkan, termasuk dalam meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM).
Sebagai bentuk kebijakan Pemkot Bima, kata dia, pada 2009/2010 Pemkot Bima mengalokasikan 141 formasi CPNSD bidang kesehatan. Jumlah itu lebih besar dari formasi guru sebanyak 120 orang.
Selain itu, katanya, ke depan akan merancang pembangunan rumah sakit bersalin modern. Fasilitas yang tersedia VIP, namun tetap dengan harga terjangkau. Diharapkannnya pula nanti ada peningkatan pelayanan bidang kesehatan.
Untuk itu, diharapkannya mahasiswa Akbid Surya Mandiri dapat berpacu meningkatkan kualitas. Baginya tidak menjadi persoalan apakah perguruan tinggi (PT) itu, swasta atau negeri. “Bahkan, seringkali prestasi swasta mengalahkan yang negeri,” katanya.
Dalam masalah tingkat kematian ibu dan bayi saat melahirkan, kata Nur Latif, Kota Bima terendah di NTB. Diharapkannya prestasi itu terus dapat ditingkatkan. Disarankannya, agar Akbid dapat kurikulumnya memasukkan muatan materi lokal. Tentunya disesuaikan dengan kondisi saat ini. “Penguasaan bahasa Inggris juga penting, agar bisa berkompetisi dengan yang lain,” ingatnya.
Dia juga berpesan, agar mahasiswa rajin membaca buku dan bembeli referensi untuk perpustakaan pribadi. Kunci sukses studi yang disampaikannya, menyimak dengan baik materi kuliah. “Sampai di rumah jangan dulu makan, tapi membuka kembali materi yang disampaikan dosen,” sarannya. (BE.16)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar