Selasa, 08 September 2009

Tarif Bus Kumbe-Sape Didesak Ditertibkan

Bima, Bimeks.-
Sementara itu, penumpang jurusan Kumbe-Sape lainnya, Jaharudin, mengeluhkan tarif yang ditarik sebesar Rp10.000. Jika pun turun sampai di Kota Sape, baginya tak masalah. Namun, tarif sebesar itu hanya sampai terminal Paji, Desa Jia.
Diakuinya, dulu alasan pihak bus menarik Rp10.000 karena penumpang tak diturunkan di terminal Jia, tetapi sampai ke tengah kota Sape. “Sekarang terminal Paji di Jia sudah diefektifkan, masih saja ditarik 10 ribu,” keluhnya kepada Bimeks di Sape, pekan lalu.
Karena penarikan tarif sebesar itu, Jaharudin mengaku harus mengeluarkan biaya lagi untuk ojek sebesar Rp3.000 hingga Rp5.000. Dia meminta agar masalah itu segera diatasi karena merugikan masyarakat umum, terutama yang berekonomi lemah.
Camat Sape, Syafrudin Daud, SSos, yang dihubungi via SMS, pekan lalu, menjanjikan masalah penetapan tarif di luar ketentuan itu akan dibahas dengan pihak-pihak yang berkaitan. Antara lain kepala terminal Paji Kecamatan Sape, Organda, dan SPTI.
Sebelumnya, Kepala UPT Dishubkominfo Kecamatan Sape, Suaeb, SSos, juga telah mendengar informasi soal pengenaan tarif Rp10.000 untuk Kumbe-terminal Sape itu. Dia mengisyaratkan akan segera membenahi kondisi itu agar masyarakat tidak dirugikan. (BE.12)

1 komentar:

  1. pungli dmana-mana... memang hrus segera ditertibkan. btw, blognya abang dah masuk halaman 1 google untuk kata kuci KOTA SAPE. smangat trus bang, good luck !

    BalasHapus